Surakarta, 5 Agustus 2024 — Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Sahid Surakarta menggelar Praktek TPMU III (Teknik dan Manajemen Usaha) untuk mahasiswa Program Diploma 4 (D4) dan Diploma 3 (D3) pada semester VI. Program ini merupakan bagian penting dari kurikulum yang bertujuan untuk menghubungkan teori yang telah dipelajari di kelas dengan praktik nyata di industri pariwisata dan perhotelan.
Praktik TPMU III Mahasiswa D4 & D3 Semester VI Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Sahid Surakarta,membangun Keterampilan Profesional di Industri Perhotelan.Mahasiswa Program Diploma 4 (D4) dan Diploma 3 (D3) Semester VI Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Sahid Surakarta baru-baru ini melaksanakan Praktik Teknik Pengelolaan Manajemen Usaha (TPMU) III. Kegiatan ini merupakan bagian integral dari kurikulum yang dirancang untuk memberikan mahasiswa pengalaman praktis dalam mengelola operasional hotel dan pariwisata, serta membekali mereka dengan keterampilan yang relevan untuk memasuki dunia kerja.
Praktik TPMU III bertujuan untuk mengaplikasikan pengetahuan teoritis yang telah diperoleh di kelas ke dalam praktik nyata. Mahasiswa diberikan kesempatan untuk berkolaborasi dengan berbagai departemen di hotel, termasuk front office, housekeeping, dan food & beverage, untuk memahami lebih dalam tentang manajemen dan operasional dalam industri perhotelan.Selama periode praktik, mahasiswa dibagi menjadi beberapa kelompok dan ditempatkan di hotel-hotel terkemuka di Surakarta. Setiap kelompok mendapatkan tugas spesifik di departemen masing-masing. Berikut adalah beberapa aspek yang dikerjakan mahasiswa selama praktik:
Front Office,mahasiswa yang bertugas di departemen front office belajar tentang proses check-in dan check-out, pengelolaan reservasi, serta memberikan pelayanan pelanggan yang prima. Mereka dilatih untuk menangani berbagai situasi, termasuk keluhan tamu, dengan sikap profesional.Housekeeping,di departemen housekeeping mahasiswa mendapatkan pemahaman tentang standar kebersihan dan pemeliharaan kamar tamu. Mereka dilatih untuk mengelola persediaan dan menjaga kualitas layanan yang sesuai dengan standar hotel.Food & Beverage,mahasiswa yang ditempatkan di departemen food & beverage mempelajari proses penyajian makanan dan manajemen restoran. Mereka terlibat dalam kegiatan pelayanan makanan, termasuk pengaturan meja, penyajian, dan menjaga kepuasan tamu.Melalui praktik ini, mahasiswa D4 dan D3 STP Sahid Surakarta mendapatkan banyak manfaat yang signifikan:
Penerapan Teori ke Praktik : Mahasiswa dapat mengaplikasikan pengetahuan yang didapat di kelas ke dalam situasi nyata, sehingga memperkuat pemahaman mereka tentang manajemen hotel.
Pengembangan Keterampilan Interpersonal : Interaksi dengan tamu dan rekan kerja membantu mahasiswa meningkatkan keterampilan komunikasi dan kerja tim, yang sangat penting dalam industri perhotelan.
Jaringan Profesional : Praktik ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk membangun jaringan dengan para profesional di industri, yang dapat berguna dalam mencari pekerjaan setelah lulus.
Peningkatan Kepercayaan Diri : Dengan pengalaman langsung di lapangan, mahasiswa merasa lebih siap dan percaya diri menghadapi tantangan di dunia kerja.
Mahasiswa yang mengikuti praktik TPMU III memberikan umpan balik yang positif mengenai pengalaman mereka. Banyak yang merasa bahwa kegiatan ini sangat berharga dan membantu mereka memahami dinamika industri perhotelan.”Saya merasa sangat bersyukur bisa menjalani praktik ini,setiap hari saya belajar hal baru dan mendapatkan pengalaman yang tidak ternilai,dan sangat membantu saya dalam mempersiapkan diri untuk karir di bidang perhotelan” ungkap Arif, salah satu mahasiswa D4.
Praktik TPMU III bagi mahasiswa D4 dan D3 Semester VI Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Sahid Surakarta merupakan langkah krusial dalam mempersiapkan mereka untuk memasuki industri perhotelan yang kompetitif. Dengan pengalaman dan keterampilan yang didapat selama praktik, mahasiswa diharapkan dapat berkontribusi secara signifikan dalam dunia pariwisata dan perhotelan di masa depan. Diharapkan kegiatan ini terus berlanjut, memberikan manfaat tidak hanya bagi mahasiswa, tetapi juga untuk industri pariwisata di Indonesia.
